Syair: Film Joker Dinilai Kontroversial. Apa Kata Pakar?

Film Joker Dinilai Kontroversial. Apa Kata Pakar? - Hallo sahabat puisi,pengertian dari syair dan contoh ragam syair,pengertian syair dan pantun pengertian puisi syair serta pengertian dan contoh syair Wisata, Puisi, baca lagi di Pengertian syair Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Film Joker Dinilai Kontroversial. Apa Kata Pakar?, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel news, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Film Joker Dinilai Kontroversial. Apa Kata Pakar?
link : Film Joker Dinilai Kontroversial. Apa Kata Pakar?

Baca juga: sapiens, Pengertian syair


Film Joker Dinilai Kontroversial. Apa Kata Pakar?



Film Joker Dinilai Kontroversial. Apa Kata Pakar?

MATARAM - Film Joker telah tayang di seluruh bioskop seluruh Tanah Air pada Rabu, 2 Oktober 2019. Sayangnya, berbagai kontroversi pun muncul sebagai tanggapan dari para penggemar yang sudah menonton film garapan DC Comics tersebut.


Banyak dari mereka menganggap bahwa aksi pemeran utama Joker, Joaquin Phoenix, bisa berpotensi menciptakan dukungan atas kekerasan massal. Bahkan, mereka juga takut karena film ini terkesan menunjukkan rasa kasihan dan iba terhadap seorang penjahat.

“Di era penembakan massal, apakah benar jika Anda harus menyaksikan adegan seorang pasien penyakit mental yang akhirnya menjadi pembunuh?” tulis salah satu pengguna akun Facebook.

Menanggapi hal ini, seorang ahli saraf kognitif Bobby Azarian pun mengatakan bahwa film Joker memang menunjukkan cerita yang demikian. Namun, pesan yang ingin disampaikan dari penggarap film ada dalam sudut pandang yang berbeda. Menurut Bobby, film Joker justru memiliki banyak nilai positif.

Contohnya, dengan menunjukkan seorang karakter yang memiliki masalah mental dan akhirnya membunuh, para penonton pun bisa lebih memahami tentang kesehatan mental. Di cuplikan dua trailer awal, Joker dikisahkan sebagai sosok orang yang sangat baik dan setia merawat ibunya yang sakit.

Namun, ia menjadi jahat saat mendapatkan perlakuan yang tidak baik dari orang sekitar. “Dia mengalami perundungan, dipukuli dan dihina oleh banyak orang. Hal ini membuat kita belajar tentang pengaruh faktor sosial pada psikologis seseorang sehingga membuatnya menjadi rentan secara mental,” katanya.

Nah bagaimana pendapat Anda tentang Joker?.

WT


Demikianlah Artikel Film Joker Dinilai Kontroversial. Apa Kata Pakar?

Sekianlah artikel Film Joker Dinilai Kontroversial. Apa Kata Pakar? kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Film Joker Dinilai Kontroversial. Apa Kata Pakar? dengan alamat link Sapiens
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url
Related Post
news